Wawancara Student Board Prasetiya Mulya

Wawancara Student Board Prasetiya Mulya

Pada hari Senin, 9 September 2013, kelompok kami mewawancarai salah satu anggota Student Board Prasetiya Mulya yang bernama M. Jagad Marcelino. Kami bertanya tanya tentang suatu hal, yaitu How to Survive in Prasetiya Mulya. Tanpa banyak basa basi, kami to the point langsung bertanya kepada Kak Jagad yang berprodi marketing angkatan 2012.

Kami langsung bertanya, kak apa tugas terberat di prasmul sejauh ini menurut kakak? Tugas terberat adalah consumer insight katanya. Lalu saya penasaran dan bertanya, bagaimana cara untuk menghadapi free ryder kak? Lalu kak jagad berkata, "free ryder itu di diemin aja, tapi pas ngumpulin tugas nama nya di kecilin aja nanti". Tanpa membuang waktu, saya bertanya pertanyaan selanjutnya, bagaimana cara kak jagad membagi waktu organisasi dan belajar? Jawabannya singkat saja, misal ada tugas dari kampus, langsung dikerjain atau di review ulang agar tidak keteteran dan kelupaan materi pada saat mengikuti organisasi. Lalu bagaimana cara kakak bisa selalu kreatif? Katanya, sebagai mahasiswa kita harus banyak membaca, browsing, dan harus mempunyai banyak referensi. Sedikit demi sedikit, kami mulai mengerti bagaimana cara bertahan di Prasetiya Mulya Business School.

Agar tidak membuang buang waktu, saya bertanya ke pertanyaan selanjutnya. Bagaimana kak cara membangun networking? Kita harus banyak bergaul, berkenalan dengan orang yang di anggap penting, harus mudah berbaur dan yang paling penting bisa beradaptasi. Lalu, bagaimana cara belajar atau kuliah yang baik? Ia dengan cepat menjawab "idealnya, kalo lagi belajar ya belajar, kalo lagi main ya main,sampe rumah lsg di review, kalo ga ngerti tanya dosen langsung jadi di simpan sendiri, sering2 baca chapter yang akan dipelajari agar setidaknya kita punya gambaran untuk pelajaran selanjutnya" sungguh jawaban yang menarik. Dengan cepat kami kembali bertanya, bagaimana cara menghadapi FM kak? Katanya kita harus sopan, hormat, dan beri tunjuk bahwa kita suka pelajarannya dan kita berusaha untuk bisa dalam pelajaran nya.

Mungkin pertanyaan selanjutnya agak melenceng, tapi kami sedikit penasaran tentang hal ini. Bagaimana cara mendapatkan sponsor? Kak Jagad langsung menjelaskan bahwa kita harus mempunyai koneksi yang luas, beri penawaran yang menguntungkan kedua belah pihak seperti solusi untuk perusahaannya dan lain lain, yang membuat calon sponsor tertarik dengan apa yang kita tawarkan, dan yang penting kita harus bisa mempresentasikannya dengan baik. Lalu kami bertanya, apakah kami harus memilih milih teman? Jawabannya adalah, tidak! Kita tidak boleh memilih milih teman, kecuali teman yang betul betul berpengaruh buruk untuk kita. Dan pertanyaan terakhir yang kami tanya adalah, bagaimana cara mengatur waktu di prasetiya mulya? Ka Jagad lagi lagi menjawab "yang terpenting adalah time management nya harus bagus, jangan menunda bila ada tugas, langsung bikin perencanaan dan segera harus di realisasikan".

Pertanyaan tadi menutup wawancara kami dengan salah satu kakak student board yang sangat kami jadikan panutan di kampus. Terimakasih banyak kak atas info dan pengetahuan lebih mendalam nya tentang How to Survive in Prasetiya Mulya Business School.